Sabtu, 12 Maret 2011

PR. mengapa bisa jadi masalah besar pelajar?

Pekerjaan rumah atau yang biasa kita sebut PR ini sekarang adalah masalah yang cukup besar untuk para pelajar. PR bagi pelajar saat ini merupakan beban yang cukup berat. selain itu, PR juga tidak hanya satu atu dua saja. tetapi hampir seluruh pelajaran diberikan PR. sehingga mereka (sebenernya kami karena saya termasuk salah satunya. LOL) terbebani dan terus mengeluh mengenai PR.

Kira kira penyebabnya apa ya?

salah satu penyebabnya pelajar sekarang tidak menyukai PR adalah karena kepadatan waktu. bayangkan saja, kita harus menyelesaikan PR yang sangaaaat banyak dalam waktu yang sedikit. Selain itu, waktu ysekolah yang lama juga akan makin mempersempit mereka untuk menyelesaikan PR mereka. Belum lagi yang memiliki jadwal lain seperti les, dan ekskul. tentu semakin sedikit waktu mereka untuk mengerjakan PR.
Alasan lain adalah karena meida massa dan fasilitas yang semakin maju. tau sendiri kan? sebagian pelajar merupakan pengguna social networking. karena social networking inilah mereka jadi lupa waktu, waktu yang harusnya digunakan untuk mengerjakan PR malah digunakan untuk berselancar di dunia maya dan mengobrol jarak jauh dengan teman teman alias chatting. Hal ini tentu saja menjadikan PR adalah satu dari banyak hal yng membosankan.

Kenapa sih guru suka banget ngasih PR?

Alasan guru - guru di sekolah memberikan PR salah satunya adalah untuk sarana belajar bagi anak didiknya agar mereka tidak lupa apa yang dipelajari di sekolah tadi. Karena guru - guru tahu, jika tidak diberi PR, anak muridnya tidak akan belajar di rumah.

Tetapi kenapa harus banyak?

diberi PR banyak menurut guru adalah hal yang baik, tetapi tidak bagi muridnya. Karena lebih banyak PR lebih sering juga berlatih di rumah. Tetapi sayangnya, guru - guru terkadang tidak memperhatikan bahwa pelajar tidak hanya mempelajari satu pelajaran saja. Jadi, mereka memberi banyak PR di waktu yang sama.

So, the solutions are....

Banyak cara untuk menghilangkan rasa bosan dalam mengerjakan PR sehingga kita tidak selalu mengeluh. Berikut ini admin akan memberi beberapa cara yang mungkin bermanfaat.
1. selalu positive thinking.
positive thinking itu perlu agar mood kita terjaga, jangan pernah menganggap PR itu sulit atau kalian tidak bisa. Jika memang tidak bisa, coba tanya teman atau orang yang paham dan bisa menjelaskan sehingga anda bisa mengerti dengan cepat dan mudah.

2. Cari suasana yang nyaman.
guru tidak mewajibkan kalau PR itu harus selalu dikerjakan di rumah. Anda bisa mengerjakan PR itu di tempat tempat lain seperti taman, kebun raya, dan tempat yang tenang dan bisa membangkitkan mood yang bagus sehinggga anda bersemangat. Upayakan anda tidak memilih tempat yang terlalu ramai seperti mall. Krena di tempat tempat seperti itu, anda tidak akan berkonsentrasi.

3. Efektifkan waktu yang ada.
kita memang tidak bisa memutar atau menambah waktu menjadi 30 jam sehari. tetapi sedikit atu banyak kita pasti memiliki waktu luang. Untuk mengerjakan PR usahakan kerjakan di hari yang sama disaat PR itu diberikan. jangan tunggu waktu yang mepet sedangkan ada tugas lain yang menuggu sehingga membuat anda frustasi dan malah tidak mengerjakan apa apa. itu merupakan suatu keburukan.

4. Jangan memaksakan waktu.
kalau anda memang memiliki kegiatan yang padat, jangan memakskan diri untuk mengerjakannya. Tetapi jangan juga menundanya terlalu lama. usahakan istirahat, lalu kerjakan esok harinya.

well, mungkin itu aja yang bisa gua kasih! sorry nih kalo kurang. maklum newbie! haha

Single bagi orang perfeksionis dan idealis.

 
Single, atau lebih sering dikenal dengans sebutan jomblo adalah satu status yang disandang seseorang, baik laki laki maupun perempuan disaat mereka tidak (setidaknya belum) memiliki pasangan (pacar) alias sedang sendirian. Single ini selalu dikaitkan dengan ketidaklakuan seseorang yang menyandang status ini, terlebih seseorang itu berada dilingkungan yang mayoritas sudah memiliki pasangan. sebenernya, bener ga sih kalo "single" itu sudah pasti ga laku? so, check it out guys!

Single itu selalu dikaitkan dengan ketidaklakuan. hemmm? gua rasa ga semua orang begitu deh. Manusia itu memiliki beragam karakter dan sifat masing masing. Jadi, cara memandang  suatu masalah juga pasti berbeda dong?! tapi gua disini ga menyatakan bahwa single itu gak disebabkan oleh ketidaklakuan seseorang. Tetapi gua berpendapat, kalo single itu ga selalu disebabkan oleh ketidaklakuan itu sendiri. banyak orang yang memang tidak laku, tetapi tidak semua single itu gak laku kan? ada sebagian orang yang menganggap single itu prinsip, ada juga yang memandang single itu sebagai kesenangan hidup. alasan para single untuk menyatakan bahwa mereka single sangatlah beragam.

so, alasan utamanya apa dong?
bagi sebagian remaja dan orang dewasa, jika mereka single, mereka menganggap mereka itu tidak laku. tapi bagi sebagian orang (mau remaja, ataupun dewasa, termasuk saya didalamnya) single itu merupakan prinsip hidup yang akan dijalani untuk sekarang sebagai salah satu langkah untuk meraih sukses pada waktunya. bukan berarti mereka ingin menyandang status single sampai tua atau tidak mau berkomitmen. Tetapi mereka lebih memilih untuk berkonsentrasi pada bidang karir dan belajar mereka yang sibuk, ketimbang menghabiskan waktu dengan orag lain dan mengabaikan tugas mereka.

bagi orang orang yang memiliki karakteristik seperti saya (mean: perfeksionis) single itu bukan berarti tidak laku. Single itu bukan berarti tidak suka dengan siapa siapa.Tetapi karena banyaknya kriteria diri sendiri yang harus dipenuhi sebelum menjalin komitmen dengan seseorang. Kriteria diri sendiri disini adalah bagaimana kesiapan kita menjalin hubungan dengan seseorang. apakah kita sudah cukup sabar? apakah kita sudah meredam egoisme kita? dan apakah sudah cukup materi untuk membahagian pasangan? (jujur, cinta sekarang sedikit ataupun banyak pasti butuh materi :D) dan lain lain sesuai pemikiran orang tersebut.
Well, jika semua kriteria sudah terpenuhi, orang orang tersebut akan siap melepas status lajang/single nya ini. Karena biasanya, orang orang yg perfeksionis ini akan berfikir hubungannya dengan orang lain dalam jangka waktu yang panjang sehingga harus benar benar matang.
Tetapi bagi remaja yang memiliki sifat dan karakteristik seperti ini, mereka akan memilih untuk menjadi single daripada harus gonta ganti pasangan karena perasaan remaja yang masih labil.
so, don't judge single is bad! :)


Selasa, 08 Maret 2011

My First Note

when the first time make this blog, i didn't know what i'm going to do. i just make it for waste my spare time. I never think i will make something usefull for others. But now, i know, i make this blog to help you and give my small knowledge to all of you! :D